Kolaborasi MKP dan Desa Wisata Jatiluwih: Transformasi Wisata Berkelanjutan Melalui E-Ticketing

Desa Wisata Jatiluwih yang terletak di Provinsi Bali, saat ini menerapkan digitalisasi pariwisata melalui penerapan sistem e-ticketing. Berkolaborasi dengan PT Mitra Kasih Perkasa (MKP) the most reliable traffic intelligence company, Desa Wisata Jatiluwih akan menerapkan 100% transaksi non-tunai untuk pembelian tiket pariwisata mulai tanggal 1 Oktober 2024.

Seremoni perjanjian kerjasama penerapan sistem e-ticketing antara MKP dan Pengelola Desa Wisata Jatiluwih, dihadiri secara langsung oleh CEO & Co-Founder MKP, Nicholas Anggada dan Ketua DTW Desa Wisata Jatiluwih, Ketut Purna Jhon, pada Kamis (5/9/24) langsung dari lokasi Desa Wisata Jatiluwih.

CEO & Co-Founder MKP, Nicholas Anggada menyatakan penerapan sistem e-ticketing menjadi komitmen MKP sebagai traffic intelligence company untuk menyediakan solusi manajemen lokasi wisata yang mudah, transparan, dan akuntabel.”Hari ini kami melakukan perjanjian kerjasama dengan Desa Wisata Jatiluwih menerapkan sistem e-ticketing guna mendukung visi menjadi pariwisata yang berbasis keberlanjutan lingkungan,” ungkapnya.

Kerjasama yang dilakukan oleh kedua pihak, menunjukan komitmen pengembangan digitalisasi khususnya di sektor pariwisata. Hal ini sejalan dengan visi Desa Wisata Jatiluwih yang ingin mengembangkan sustainable tourism dengan cara menggurangi penggunaan uang tunai dalam proses transaksi tiket wisata, sehingga lebih ramah lingkungan. Terkenal dengan sistem Subaknya, Desa Wisata Jatiluwih menjadikan padi sebagai komoditas utamanya. Lokasi wisata tersebut merangkul para petani dan persawahan di sekitar area Wisata Jatiluwih untuk mengembangkan pariwisata untuk menggerakkan perekonomian lokal.

Hal tersebut selaras dengan visi MKP yang ingin berkontribusi terhadap perekonomian lokal melalui peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). Hadirnya sistem e-ticketing dapat meminimalisir adanya kebocoran transaksi, serta mempermudah proses pencatatan transaksi dari para wisatawan.

Para wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Jatiluwih, dapat melakukan pembayaran tiket pariwisata menggunakan kartu debit, kartu kredit, dan juga QRIS. Selain itu, kedepannya para wisatawan juga dapat melakukan pembelian tiket pariwisata Desa Jatiluwih secara online menggunakan website resmi Desa Wisata Jatiluwih. 

Melalui penerapan sistem e-ticketing, seluruh transaksi pembelian tiket pariwisata di Desa Jatiluwih akan tercatat secara otomatis ke dalam sistem MKP. Selain itu, sistem MKP juga dilengkapi dengan Unified Dashboard yang dapat diakses secara realtime oleh pihak pengelola tempat pariwisata. MKP tidak hanya menjadi mitra terpercaya Desa Wisata Jatiluwih untuk menjadi fasilitator penerapan sistem e-ticketing, tetapi juga mengembangakan media distribusi penjualan tiket pariwisata melalui pembuatan website resmi yang terintegrasi dengan pembelian tiket wisata secara online.

Ketua DTW Desa Wisata Jatiluwih, Ketut Purna Jhon menyatakan bahwa penerapan sistem e-ticketing merupakan bentuk komitmen kami untuk menghadirkan sustainable tourism serta mengembangkan pariwisata yang lebih modern melalui penerapan digitalisasi. “Melalui kerjasama yang dilakukan antara Jatiluwih dan MKP diharapkan digitalisasi pariwisata dapat berjalan semakin baik, serta para wisatawan semakin nyaman untuk berwisata di tempat kami.” jelasnya.

Kedepannya diharapkan melalui kerjasama tersebut, pengembangan digitalisasi yang ada di Desa Wisata Jatiluwih dapat semakin berkembang serta para wisatawan semakin nyaman untuk bekunjung karena proses pembelian tiket wisata yang semakin mudah, cepat, dan aman.


PT MITRA KASIH PERKASA
Jl. Singosari I No 12, Pleburan, Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah
‪+62 882‑9601‑3756‬
https://mitrakasihperkasa.com/
https://www.instagram.com/mkpofficial_/