Digitalisasi Pasar Manado Kian Nyata, Undian Pasar Konsisten Digelar Sebagai Apresiasi Pedagang Tertib Retribusi

Manado, Sulawesi Utara — PT Mitra Kasih Perkasa (MKP), sebagai the most reliable traffic intelligence company, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Sulawesi Utara melalui penerapan sistem e-retribusi di Perumda Pasar Manado.

Pada Kamis, 24 Juli 2025, MKP kembali menggelar Undian Bulanan untuk lebih dari 3.000 di Pasar Bersehati. Program apresiasi ini telah rutin berjalan selama dua tahun terakhir sebagai bentuk nyata dukungan terhadap transparansi dan peningkatan kepatuhan pedagang dalam melakukan pembayaran retribusi secara digital.

Undian ini menjadi bukti konkret dari penerapan sistem e-retribusi yang difasilitasi langsung oleh MKP bersama Perumda Pasar Manado. Berlangsung di Pasar Bersehati, kegiatan tersebut disambut meriah oleh pedagang dan pengunjung pasar. Hadiah utama berupa sembako diberikan kepada pedagang Grade A yang aktif membayar retribusi tanpa tunggakan, sebagai bentuk penghargaan atas kedisiplinan mereka.

Pengundian dilakukan secara terbuka, melalui proses pengacakan sistematis dan pemanggilan langsung di lokasi untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas.

“Selamat kepada para pedagang yang mendapatkan hadiah. Bagi yang belum beruntung, jangan berkecil hati—undian ini akan terus hadir sebagai bentuk apresiasi kepada pedagang yang patuh dan disiplin,” ujar Lucky Senduk, Direktur Utama Perumda Pasar Manado.

Sebagai fasilitator utama sistem e-retribusi, MKP tidak hanya menghadirkan teknologi, tetapi juga berperan aktif mendampingi pemerintah daerah dalam membangun sistem pengelolaan pasar yang modern dan akuntabel.

Melalui sistem Billing Management System (BMS) dari MKP, seluruh data pedagang telah tercatat secara sistematis sehingga proses penagihan menjadi lebih efisien. Pedagang kini dapat melakukan pembayaran secara cashless menggunakan QRIS, kartu debit, hingga prepaid card, mendukung kemudahan dan keamanan transaksi.

Selain itu, kehadiran Unified Dashboard dari MKP memberikan kemampuan kepada pengelola pasar untuk memantau seluruh transaksi secara real-time, sehingga pengawasan keuangan pasar semakin kuat dan potensi kebocoran pendapatan bisa diminimalkan.

“Kami percaya, dengan pemanfaatan sistem billing management dari MKP, Perumda Pasar Manado tidak hanya berhasil meningkatkan PAD, tetapi juga layak menjadi percontohan nasional dalam transformasi digital pasar tradisional,” tutur Nicholas Anggada, CEO & Co-Founder MKP.

Ke depan, MKP akan terus memperkuat komitmennya dalam mendukung transformasi digital pasar tradisional di Indonesia. Melalui kolaborasi berkelanjutan bersama Pemerintah Kota Manado dan Perumda Pasar Manado, MKP siap menciptakan ekosistem pasar yang lebih modern, efisien, dan terhubung sebagai bagian dari langkah nyata menuju terwujudnya Smart City yang inklusif dan berkelanjutan.